Dina Ingin Mengembalikan Politik Bermartabat

Politik merupakan ruang pengabdian yang dilakukan untuk mengedepankan kepentingan masyarakat. Hal tersebut yang ingin ditegaskan Caleg DPR Dapil Jateng V dari Partai Golkar Dina Hidayana.

Dina mengatakan kampanye dalam politik adalah ajang untuk mengenalkan calon peserta pemilu terkait visi dan misi mereka. Pendidikan politik menjadi fokus utama yang dilakukan ketika melakukan kampanye. Menurut Dina, saat ini kampanye sudah tercemar dengan politik uang yang ditakutkan dapat merusak masa depan generasi penerus.

“Saya mendorong partisipasi publik untuk menitikberatkan rasionalitas dalam memilih. Dengan mencerna kesesuaian visi terhadap kepentingan masyarakat dan perkembangan negara. Bukan dengan menyogok atau suap menyuap uang yang sering dikenal dengan money politik,” ujar dia kepada Espos, beberapa waktu lalu.

Menurut dia, negara demokrasi yang sehat harus menghasilkan pemimpin yang berkualitas dan terpilih karena kemampuan bukan karena sogokan, intimidasi, dinasti politik, dan sekadar modal tampang. Menurut dia, sogokan tersebut akan menggadaikan nasib masyarakat selama lima tahun ke
depan.

“Setidaknya lima tahun, nasib masyarakat akan dipasrahkan terhadap politik yang tidak bermartabat apabila memilih karena disogok atau intimidasi. Politik uang ini harus segera dihentikan,” jelas dia.
Menurut Dina, untuk mengembalikan politik bermartabat harus dilakukan oleh semua pihak. Hal ini lantaran masyarakat memiliki tanggung jawab yang sama dalam memberantas politik kotor dalam upaya memenangkan pemilu.

“Politikus, akademisi, insan pers, LSM, juga masyarakat harus bekerja sama memberantas politik kotor. Tidak ada yang tidak mungkin. Asal mau berusaha keras dan berjuang bersama. Saatnya mewariskan generasi emas yang tidak tercemar oleh kerusakan politik tidak bermartabat dalam pemilu terbuka ini,” jelas dia. (Candra Mantovani)

Artikel ini tayang di Harian Umum Solopos edisi Jumat (22/3/2019).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *